"Mengarahkan Tanpa Memaksa, Membimbing Tanpa Mengikat"
Refleksi diri menjadi lebih Baik ~ "Xiu Xin Yang Xing" (修心养性)
Post Views:407
Da Jia Xue Dao Hao,
Salam Tao…
Sebelum kita beranjak ke dunia parenting, perlu kita ketahui secara garis besar pendidikan Taoisme dalam dunia pendidikan itu seperti apa. Mungkin yah dapat dijabarkan sebagai berikut :
Inti Pemikiran Pendidikan Taoisme
Dalam pandangan Taoisme, tujuan utama pendidikan bukanlah untuk mencetak individu yang unggul menurut standar eksternal, melainkan untuk membantu setiap orang berkembang sesuai dengan sifat alami mereka dan mencapai potensi terbaiknya. Pendekatan ini menekankan pentingnya:
Mengikuti Sifat Alami (顺应天性) Setiap individu memiliki bakat dan kecenderungan alami yang unik. Pendidikan seharusnya tidak memaksakan standar seragam, tetapi menyesuaikan dengan karakteristik masing-masing individu. ZIRAN seperti Shifu Li Shang Hu selalu ingatkan..
Menjadi Versi Terbaik dari Diri Sendiri (成为最好的自己) Alih-alih membandingkan dengan orang lain, fokuslah pada pengembangan diri sendiri. Dengan memahami dan menerima diri, seseorang dapat tumbuh secara autentik dan harmonis. Zhi Wo Xiudao Dai Zhong Xiu Xing seperti sekarang ini Ming Zhu Zhang Men Ren Lie Ming Shen kita sering tekankan.
Makna filosofisnya mungkin sebagai setiap bagian pendidikan berakar pada konsep dasar Taoisme yang menekankan keseimbangan, keharmonisan, dan kesederhanaan. Mengajarkan kita untuk :
Menerima perubahan tanpa rasa takut.
Menghargai momen saat ini daripada terus mengejar sesuatu yang belum pasti.
Memahami bahwa kekuatan sejati datang dari kelembutan, kerendahan hati, dan penerimaan.
Dan bagaimana penerapan Taoisme dalam dunia parenting ?
Mungkin berbicara aspek dan konteks dibagikan 3 kategori besar lingkungan :
Lingkungan Dalam Genggaman (yang bisa diatur) : Lingkungan Keluarga, & lingkungan Keagamaan
Lingkungan Keluarga : seperti fokus pada pengembangan diri anak, mengajarkan anak beradaptasi, tata krama Tionghoa, kenali bakat dan minat anak (Ziran)
Lingkungan Agama : lebih ke arah pendidikan holistik (tubuh pikiran jiwa yang diselaraskan dengan Tao), mengajarkan nilai nilai Tao melalui cerita, memupuk kesadaran spiritual dan rasa keterhubungan dengan alam maupun leluhur, simbol klenteng, dan ajaran yang menimbulkan WU.
Lingkungan Setengah Genggaman (yang masih bisa dipilih) : lingkungan Sekolah
Dan Terakhir tentunya pendidikan kita agar anak2 kita bisa survive dan berhasil di Lingkungan Luar Genggaman (Dunia Luar, Pergaulan, Circle)
Dalam dunia yang serba cepat dan penuh tekanan, pendekatan Tao Parenting tetap relevan karena berfokus pada pengembangan karakter anak secara alami, tanpa harus menekan mereka untuk selalu menjadi “sempurna” sesuai standar masyarakat. Prinsip ini justru membantu anak menjadi individu yang lebih tangguh, kreatif, dan adaptif.
Mengikuti Sifat Alami Anak dalam Pendidikan
Kenali Bakat dan Minat Anak
Sama seperti Taoisme mengajarkan mengikuti sifat alami, orang tua dan pendidik sebaiknya mengamati dan memahami apa yang memang disukai dan dikuasai anak.
Jangan memaksakan anak untuk mengikuti jalur yang bukan passion-nya, misalnya memaksa anak yang suka seni untuk fokus hanya pada pelajaran matematika.
Fokus pada Pengembangan Diri, Bukan Perbandingan
Pendidikan anak harus menekankan agar anak berkembang menjadi versi terbaik dirinya, bukan menjadi “yang terbaik” dibandingkan teman-temannya.
Hal ini mengurangi tekanan dan stres, serta meningkatkan kepercayaan diri anak karena mereka merasa dihargai apa adanya.
Pendekatan Wu Wei: Belajar Tanpa Paksaan
Orang tua dan guru sebaiknya memberikan ruang bagi anak untuk belajar dengan cara yang alami dan menyenangkan, tanpa tekanan berlebihan.
Misalnya, menggunakan metode pembelajaran yang interaktif dan sesuai dengan gaya belajar anak, bukan metode yang memaksa anak duduk diam lama-lama.
Pengembangan Holistik: Emosi, Moral, dan Spiritual
Pendidikan Taoisme juga menekankan pengembangan aspek non-intelektual, seperti pengendalian emosi, rasa empati, dan kesadaran diri.
Orang tua bisa mengajarkan anak untuk mengenali perasaan mereka, berempati dengan orang lain, dan bersikap rendah hati.
Menghargai Proses, Bukan Hanya Hasil
Taoisme mengajarkan untuk menghargai perjalanan, bukan sekadar tujuan akhir.
Dalam pendidikan, ini berarti menghargai usaha anak setiap hari, bukan hanya nilai atau prestasi akhirnya.
Ada buku bagus tentang pendidikan anak ala Taosime yang bisa kami ambil sbb : (Buku 道德经里的自然哲学 ditulis oleh 朱晓平)
心知当下 (Heart Aware of the Current Perception)
Kesadaran penuh terhadap momen saat ini. Mengajarkan anak untuk hidup di saat ini tanpa terlalu khawatir tentang masa lalu atau masa depan.
敬畏自然,感恩谦卑 (Fear of Nature, Gratitude and Humility)
Menghormati kekuatan alam, merasakan rasa syukur, dan hidup dengan rendah hati. Anak diajarkan untuk melihat keindahan dan kekuatan alam sebagai inspirasi.
澄心欲长内生 (Clear Heart Desire to Grow Inside)
Memurnikan hati dan pikiran untuk menumbuhkan karakter yang baik dari dalam diri, bukan hanya penampilan luar.
敬畏行路 (Keep Awe to Walk)
Menjaga rasa hormat terhadap perjalanan hidup, tidak meremehkan langkah kecil yang diambil setiap hari.
顺性待人 (Follow the Nature of Waiting for People)
Menghormati sifat alami setiap orang, memahami bahwa setiap individu berbeda dan memiliki cara berkembang sendiri.
感恩感源 (Gratitude Source of Gratitude)
Rasa syukur adalah sumber kebahagiaan sejati. Mengajarkan anak untuk selalu bersyukur atas apa yang mereka miliki.
谦让无私 (Humiliating Selfless and Selfless)
Mengutamakan kepentingan orang lain dan belajar untuk tidak selalu menempatkan diri sebagai yang terpenting.
愿意成人 (Willing to Make Others)
Membantu orang lain berkembang dan sukses tanpa merasa terancam atau cemburu.
持谦受教 (Keep Modesty to Accept Advice)
Tetap rendah hati dan terbuka terhadap nasihat serta pembelajaran dari orang lain.
修心养性 (Improve the Cultivation of the Heart)
Memperbaiki diri secara terus-menerus, baik secara moral maupun spiritual, untuk mencapai kebijaksanaan yang lebih dalam.
虚己学放 (Empty Their Own Learning to Let Go)
Belajar untuk melepaskan ego dan keterikatan, sehingga bisa melihat dunia dengan lebih jernih.
Mungkin artikel sederhana ini membuka mata Taoyu Taoyu bahwa ajaran Taoisme bukan hanya sekedar mitos, namun ajarannya menjadi dasar akar untuk tumbuh dan berkesinambungan dalam kehidupan yang terus berubah ini. Dalam era yang serba cepat dan kompetitif, pendekatan pendidikan Taoisme menawarkan alternatif yang menenangkan dan membumi. Dengan menekankan penerimaan diri dan pengembangan alami, setiap individu anak bahkan orang tua dapat menghindari stres berlebihan dan menemukan makna yang lebih dalam dalam proses belajar. Diluar itu kami yakin banyak Taoyu Taoyu yang sudah menerapkan tanpa sadar tentang prinsip Taoisme dalam mendidik anak dan keluarga. Benar Bukan ?
Diluar itu sebenarnya jika Taoyu sebagai orang tua mempunyai jalan lebih bagus ataupun mimpi lebih bagus untuk anak2nya setidaknya mari kita mengarahkan tanpa memaksa dan membimbingnya tanpa mengikat….
“Biarkan Bunga itu Mekar Pada Waktunya”
Xie Shen En
Kesehatan adalah hak milik yang paling berharga. Kepuasan adalah harta benda paling bernilai. Kepercayaan adalah kawan paling baik. Tak menjadi apa-apa adalah kegembiraan paling besar.