Kematian Yang Sia-Sia
Oleh: Flyming Lika
Tao adalah realita.
Untuk mengerti Tao kita harus mengerti aturan-aturan dalam masyarakat.
Salah satu aturan dalam masyarakat adalah menyangkut keselamatan jiwa. Kalau kita persempit lagi cakupannya, yaitu pada diri sendiri dalam bermasyarakat pun perlu/penting, atau istilah lainnya sayang diri (Ce Ai).
Contoh kasus yang sangat sederhana adalah: Bersepeda motor memakai helm. Sering kali helm dipandang sebagai kebutuhan yang boleh ada dan boleh juga tidak. Karena peraturan negara mengharuskan pemakaian helm untuk pengendara sepeda motor, maka mau tidak mau harus pakai.
Ironisnya banyak dari kita yang memakai helm asal-asalan, pokoknya untuk tutup kepala saja, sehingga tidak mengena pada fungsi yang diinginkan – target keselamatan pengguna helm tersebut. Bahkan celakanya, sering menggangu si pengendara yang helm jatuh di jalan saat kendaran melaju kencang. Saat kaget helm terjatuh pengendara berusaha mengambil helm tersebut dengan masih duduk dimotor saat badan miring ada motor lain yang melintas, saat itu pengendara yang berusaha mengambil helmnya tertabrak.
Disini kita dapat melihat bahwa Wu (kesadaran yang tinggi) memang sanggat diperlukan untuk menempuh perjalanan hidup ini.
Sedikit saja suatu kecerobohan dalam kita bertindak akan fatal akibatnya bahkan kematian yang sia-sia menanti anda. Contoh diatas merupakan satu dari sekian banyak tindakan kita yang terlalu di sepelekan.
Siu Tao atau menjalani hidup ini (dalam artian sekarang yang nyata) perlu Wu terutama harus Ce Ai (menyayangi diri sendiri).
Hati-hati dan waspada dalam setiap tindakan.
Salam Tao.